Pare atau yang memiliki nama latin Momordica adalah
tumbuhan yang banyak hidup di daerah tropis. Warna buahnya hijau atau
kekuningan saat sudah tua. Akarnya berbentuk serabut dan batangnya merambat,
sedang daunnya menjari.
Buah pare biasa dimanfaatkan untuk sayuran atau
pengobatan. Di wilayah Asia Timur seperti Jepang dan Korea, bua ini lebih
familiar untuk bahan obat. Sedang di beberapa Negara lain seperti India dan
Indonesia, pare dikonsumsi dalam bentuk masakan biasa.
Rasa khas yang ada pada buah pare adalah pahit. Namun,
sebagian orang justru menyukai rasa tersebut karena selain pahit juga memiliki
rasa gurih. Dibalik rasa pahit buah pare ini tersembunyi berbagai khasiat
karena mengandung albuminoid, karbohidrat dan pigmen. Apa saja khasiatnya?
Membantu pengobatan Diabetes
Buah pare bersifat hipoglikemik yaitu menurunkan kadar
gula dalam darah. Sifat ini sangat cocok untuk pengobatan diabetes untuk
menurunkan kadar gula darah saat berlebih. Buah pare ini tidak mengandung
senyawa berbahaya bila dikonsumsi jangka panjang sehingga bisa mengimbangi
obat-obatan kimia yang tentunya akan menimbulkan efek samping bila dikonsumsi
terus-menerus.
Membantu proses penurunan berat badan
Karena mengandung kalori
rendah, maka buah ini dapat dijadikan salah satu menu bagi Anda yang sedang
menjalani diet obesitas. Rasa pahit pada pare dapat berkurang bila diremas
menggunakan garam dapur sehingga bisa dikombinasikan bersama bahan makanan
lain.
Melegakan pernapasan
Anda sering sesak napas? Ada kabar baik dari buah hijau
berbau tidak enak tersebut. Ternyata rasa pahit pada pare justru membangkitkan
sel-sel pengecap pada saluran pernapasan untuk bergerak lebih lebar. Artinya,
saluran pernapasan menjadi lebih longgar dan sirkulasi udara terjadi dengan
lancar.
Menekan Pertumbuhan Sel Kanker
Penelitian yang dilakukan Pusat kanker university of
colorado menghasilkan kesimpulan bahwa pare dapat digunakan untuk menghambat
pertumbuhan kanker pankreas.
Kandungan yang terdapat dalam pare mempengaruhi
metabolisme glukosa yang sangat dibutuhkan oleh sel kanker. Kanker pankreas
banyak didahului oleh penyakit diabetes dan jus pare sudah terbukti baik bagi
penderita diabetes tipe 2.
Percobaan yang dilakukan pada tikus dengan kanker
pancreas menunjukan bahwa jus pare dapat menurunkan pertumbuhan sel kanker
hingga 60%.
Mempercantik Kulit
Terik matahari akan membakar kulit wajah Anda. Akibatnya
wajah akan berkerut, kusam, dan rusak. Nah, untuk mencegah kerusakan wajah
harus dilakukan perawatan khusus, salah satunya dengan menggunakan masker buah
pare secara teratur. Masker pare akan membantu mengembalikan kesehatan wajah
yang rusak akibat paparan sinar ultraviolet.
Menekan Perkembangan Virus HIV
HIV memang belum ada obatnya hingga detik ini. Namun,
bukan berarti virusnya tidak dapat ditekan. Biji dari buah pare ternyata
efektif menekan perkembangan virus HIV. Setidaknya, perderita dapat
memperpanjang usianya dengan biji tersebut. Kabar gembira mengenai biji buah
pare tersebut berasal dari universitas New York dan menjadi hal penting bagi
bidang kedokteran.
Sumber: http://tipskesehatanlengkap.com