Sauna diketahui
sebagai salah satu aktivitas menyehatkan agar lebih rileks serta diyakini mampu
membuang racun tubuh. Berkat studi terbaru, diketahui juga rutin sauna bisa
mengurangi risiko demensia, yang salah satu gejalanya adalah pikun.
Demensia adalah suatu kondisi
kemampuan otak mengalami kemunduran. Selain pikun atau sering lupa, orang
dengan demensia ditandai dengan keliru, adanya perubahan kepribadian, dan emosi yang labil.
Dalam studi yang dilakukan
peneliti dari University of Eastern, Finlandia ini diketahui mereka yang
melakukan sauna selama empat hingga tujuh kali dalam seminggu, risiko
terkena demensia 66 persen lebih rendah. Lalu, risiko terkena penyakit Alzheimer
pun 65 persen lebih rendah dibanding yang tidak sauna sama sekali seperti
mengutip Medical Daily, beberapa waktu lalu.
Menurut pimpinan studi,
Professor Jari Laukkanen, mandi sauna mungkin menjaga jantung dan memori.
Sayangnya, peneliti belum mengetahui mekanisme mandi sauna bisa menjaga kedua
hal tersebut.
"Perasaan nyaman dan
rileks selama mandi sauna bisa jadi punya peran (pada memori dan
jantung)," kata Laukkanen.
Sumber: liputan6.com